Pengalaman Pertama
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Hai sobat, by the way gimana nih liburan kalian semester 2 ini? pasti seru dan menyenangkan bukan? Dibandingkan dengan diriku yang banyak menghabiskan waktu dirumah, main kerumah temen sana sini dengan jalan kaki pula, menyedihkan banget kan sobat!
huft :’( tapi gak papa, jangan dikira Aku liburan
kerumah temen cuma main aja loo. Kita mah sharing-sharing tentang pengalaman waktu dikuliah semester 1 (wajar kan anak maba :D) dan tentang cowok yang disukai wkwkwk.. Enggak
lah, cuma bercanda sobat. Niatnya bukan hanya itu aja sih sekalian silaturrahim karena lama tak berjumpa. Jadi kangen
deh! baper dikit :D
Upss, dari tadi Aku cuma berbicara sana sini sampai Aku lupa memperkenalkan diri. Perkenalkan dulu ya sobat? Namaku Inayah Al Ilahiyah berasal dari Gresik. Tanggal lahirku 16 Juli 1998. Aku
sekarang menempuh pendidikan di bangku kuliah UINSA (UIN Sunan Ampel Surabaya) jurusan PGMI. Alamatku jalan Sunan Giri no. 139 RT.09 RW.03 Kebomas Gresik. Hobiku bersepeda dan main bulu tangkis. Cukup itu
saja ya sobat perkenalannya, kalau banyak-banyak nanti kekenyangan hehehe.. Oh iya sobat, sebenarnya tujuanku menulis blog
ini mau berbagi pengetahuan dan pengalaman pada semua sobat. Boleh kan! Boleh lah, curhat
sedikit aja nih.
Liburan panjang telah kulalui, tiba saatnya Aku masuk
kuliah sobat. Sebenarnya malas juga kuliah karena liburannya terlalu lama
sehingga membuatku betah dirumah. Yah, mau gimana lagi, mau tak mau Aku harus
melanjutkan tugasku untuk mencari ilmu, teringat orang tuaku yang sudah
membiayaiku dengan banting tulang untuk mencari uang supaya Aku besok bisa jadi
orang yang sukses dan bisa membahagiakan mereka. Next di UINSA sendiri, buat mahasiswa baru wajib
mengikuti program intensif Bahasa Arab dan Bahasa Inggris serta Ma’had selama 1 tahun. Bayangkan sobat, intensif Bahasa Arab dan Bahasa Inggrisnya
dilakukan tiap hari Senin-Kamis pukul 06.00-07.30 WIB. Sedangkan ma’hadnya dilakukan tiap hari Selasa dan Kamis pukul 16.00-17.20 WIB. Tapi tidak apa-apa sobat, dari sini Aku bisa mengasah
kemampuanku dalam bidang bahasa dan agama karena Aku ingin kuliah diluar
negeri. Aamiin :) doakan ya sobat.
Hari ini, tepatnya 20 Februari 2017 masuk kuliah. Aku berangkat pagi sekali karena mau intensif
Bahasa Inggris. Intensif disemester 2 ini berbeda sobat, karena dosen yang
mengajar berbeda pula
dari semester 1. Setelah intensif, Aku langsung santai-santai dulu sambil menunggu mata kuliah jurnalistik pukul 10.00 WIB. Setelah menunggu lama, barulah
mata kuiah jurnalistik dimulai. Sebenarnya Aku bingung sih dan bertanya-tanya
dalam pikiranku, belajar jurnalistik ini dibuat apa sih, khususnya jurusan PGMI
sendiri yang menurutku tidak ada hubungannya. Dan ternyata teman-teman juga
berpikir demikian. Setelah, teman-temanku masuk kelas, semuanya terdiam. Untuk menghilangkan keheningan itu, kemudian
dosen memperkenalkan diri dan menjelaskan panjang lebar tentang jurnalistik.
Kita juga mendiskusikan tentang hal itu.Wah, seru bukan. Aku
jadi ingin tahu
lebih dalam tentang jurnalistik. Apa itu jurnalistik? Bagaimana sejarahnya? Dasar-dasar
jurnalistik? Dan sebagainya. Wush.., banyak deh yang dibahas dalam jurnalistik.
Setelah
itu, dosen
memberikan soal untuk mengetahui
kemampuan kita seputar jurnalistik. Apa aja sih soalnya, ada yang ingin mau tahu. Oke, nih! Aku share
soalnya, ya sobat.
1. Apa yang kalian tahu soal jurnalisme atau ilmu jurnalistik?
2. Menurut kalian, apa sisi negative dari dunia jurnalistik?
3. Tapi, apa pula sisi positifnya?
4. Apakah menurut kalian, manfaat bagi seorang guru jika memahami ilmu
jurnalistik?
5. Apa harapan, kalian dalam mempelajarai ilmu jurnalistik?
Gimana nih sobat, kalian tau atau
tidak jawaban dari
soal-soal tersebut?. Ehmm, Aku mau jawab sobat, tapi tidak tau
apakah ini benar atau salah. Iya, saya butuh bantuan kalian sobat,
mungkin jawaban dari kalian ada yang lebih tepat dan benar dibanding
jawabanku, jadi jika ada yang kurang puas dengan pendapatku, kalian boleh nih komen
disini.
1. Menurut pendapatku jurnalistik ialah sesuatu hal yang mengenai tata cara menulis, menyampaikan berita, merangkai berita, adanya
informasi, dan sebagainya yang berhubungan dengan ilmu informasi dan komunikasi yang mana membuatnya dengan mempertimbangkan ruang dan waktu.
2. Sisi negatif dari jurnalistik adalah ada banyaknya berita yang tidak sesuai
dengan sebenarnya dan kebanyakan beberapa orang cepat mempercayai berita itu.
Ataupun terkadang juga ada berita yang kurang penting.
3. Sisi positif dari jurnalistik adalah kita dapat mengetahui berbagai macam
informasi yang ada diberbagai media baik itu pengetahuan ataupun terkadang
cerita pengalaman seseorang yang sukses sehingga bisa dijadikan motivasi,
semangat, dan inspirasi. Dengan adanya jurnalistik, hal itu bisa menumbuhkan
kreatifitas kita untuk berkarya.
4. Manfaat bagi seorang guru, pastinya banyak sekali dengan adanya jurnalistik
kita bisa mendapatkan pengetahuan yang bermacam-macam sehingga bisa kita
salurkan kepada peserta didik, tentunya dengan hal itu kita harus bisa memilah-milih
juga apakah berita tersebut fakta dan tidaklah dibuat buat.
5. Harapannya, supaya bisa
menulis dengan baik dan benar sesuai EYD.
Wih, gimana nih sobat jawabanku, apakah kurang tepat atau gimana? Kutunggu komen dari kalian sobat yang
pasti bisa menambah wawasan dan kekuranganku ini. Oke, Aku lanjutin nih,
ceritanya. Habis dosennya menjelaskan tentang semuanya, barulah kita disuruh
praktik langsung, ada yang jadi pemimpin redaksi, redaktor, dan ada juga yang
pewawancara. Bayangkan sobat, kita disuruh begitu, apalagi ilmunya masih
sedikit tentang jurnalistik. Haduh.. bingung dicampur senang juga. Bingung,
karena ya tadi ilmu tentang jurnalistik masih sedikit apalagi masih belum
banyak pengalaman untuk mewawancarai seseorang. Senang juga, karena kita bisa
melatih percaya diri kita, apalagi kita seperti sebagai seorang wartawan gitu
kan. Setelah itu, dosen membagi beberapa kelompok. Anggota kelompokku berjumlah 6 orang, yaitu Muhammad Ainun Najib, Iftah Nurul Fajriyah, Siti Fatmawati, Evira Ika Safitri, Nurul Aabidatul Khoiroh, dan Aku sendiri. Kemudian, barulah kita membagi tugas kita
masing-masing. Muhammad Firman Fatah menjadi pemimpin, Iftah Nurul Fajriyah menjadi redaktor, sedangkan Siti Fatmawati, Nurul Aabidatul Khoiroh, Evira Ika Safitri, dan Aku sendiri bertugas sebagai pewawancara. Lalu kita berdiskusi, apa aja sih yang kita mau tanyain, terus kita mau
ambil masalah apa? Yang pasti semua itu haruslah disekitar kampus UINSA. Iya,
kita ambil masalah keamanan di UINSA sobat. Setelah kita mewawancarai beberapa orang seperti mahasiswa laki-laki, mahasiswa perempuan, serta petugas kebersihan yang juga merangkap sebagai petugas keamanan dimasjid kita berdiskusi kembali
dan merangkainya menjadi sebuah cerita yang akan dimuat diblog.
Ehmm, udah dulu ya ceritaku hari ini, wah.., dari tadi
aku berbicara sana sini. Yang pasti, semoga ilmu yang Aku bagikan hari ini
bermanfaat buat kalian semua. Aku juga minta maaf, apabila ada kata-kata yang
kurang berkenan dihati kalian. Karena, kesempurnaan hanya milik Allah SWT.
semata. Sampai berjumpa lagi sobat, dipertemuan yang akan datang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar